BEKASI SELATAN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi tengah mempersiapkan antisipasi dalam menghadapi lonjakan angkutan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang diperkirakan akan berlangsung mulai 18 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025 nanti.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bekasi, Zeno Bachtiar menuturkan berbagai langkah dilakukan, salah satunya adalah melalui koordinasi dengan Polres Metro Bekasi Kota. Pihaknya juga melakukan penyiapan manajemen dan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya perubahan perjalanan angkutan lalu lintas di Kota Bekasi dengan menerjunkan sebanyak 350 orang personil.
“350 orang tersebut, 300 akan tersebar di ruas – ruas jalan di seluruh Kota Bekasi, dan 50 – nya akan diperkuat di terminal-terminal. Antara lain, Terminal Induk kota Bekasi dan Terminal Kayuringin,”kata Zeno di Pendopo Pemkot Bekasi, Rabu (18/12/2024).
Kemudian, Dishub juga melakukan pengecekkan dan penambahan pada fasilitas lalulintas yang sudah ada dan melakukan antisipasi dengan penyiapan rambu portable
“Contoh rambu portable yang sering dan kerap di tunggu-tunggu oleh saudara-saudara kita masyarakat yang akan melakukan perjalanan dalam masa Nataru adalah rambu penunjuk arah. Misal, di Bulak Kapal, arah ke Karawang, setelah itu di Sumber Arta arah ke Jakarta dan seterusnya,” terang Zeno.
Pihaknya juga akan melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional pada titik kemacetan di ruas – ruas jalan yang menjadi tempat konsentrasi berkumpulnya masyarakat pada saat perayaan Nataru. Salah satunya di Boulevar di Harapan Indah dan Alun – alun Bekasi Selatan. Hal itu akan dilakukan dengan mengacu dari data dan informasi pada persiapan Nataru di tahun sebelumnya,
“Antara lain, misalkan pada bundaran nanti pada pukul tertentu akan ditutup untuk kendaraan bermotor. Kendaraan bermotor kita mintakan untuk parkir misalkan di taman hutan kota atau di beberapa parkir yang ada,”ungkapnya.
Selain itu, Dishub juga telah menyiapkan 20 pos pengamanan di beberapa titik, dan pos utama berada di samping Mega Mall Bekasi, Simpang Tol Bekasi Barat
“Di pos pengamanan tersebut tidak hanya ada Dinas Perhubungan, tapi ada rekan-rekan kita dari kepolisian, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja, kemudian TNI, kemudian adik-adik Pramuka, kemudian dari Orari, dan beberapa potensi masyarakat yang mempunyai kesepahaman bagaimana menciptakan angkutan Natal dan Tahun Baru di Kota Bekasi secara aman, tertib, dan lancar,”pungkasnya. (RAN)
Leave a Reply