BEKASI BARAT – Sekitar 3000 umat Kristiani dari berbagai Jemaat Gereja yang ada di Kota Bekasi mendeklarasikan dukungannya untuk pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi 2024, nomor urut 1 Heri Koswara – Sholihin (RiSol).
Dukungan yang datang di akhir masa kampanye Pilkada tersebut, hari ini dideklarasikan oleh ribuan umat Kristiani se Kota Bekasi di Rhema Building Convention Center, Jaka Sampurna, Kecamatan Bekasi Barat.
“Saya bersyukur di hari kampanye tanggal 23 ini saya dan Bang Sholihin diundang dalam acara oleh komunitas umat Nasrani, seperti yang terlihat, jumlahnya sekitar 3000 orang yang menyatakan dukungan,” kata Cawalkot Heri Koswara, Sabtu (23/11/2024).
Bang Heri menyebut, dukungan ini sebagai suntikan boster yang akan mempermudah paslon 01 meraih kemenangan pada 27 November nanti. kemudian, dukungan komunitas Kristiani juga semakin meneguhkan komitmen dari Paslon Heri – Sholihin untuk lebih meningkatkan Bekasi sebagai kota toleran di masa depan.
Sebab menurutnya, membangun Bekasi tidak bisa hanya dilakukan sendiri, tetapi harus berkolaborasi dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat Kota Bekasi dari berbagai suku, ras dan agama.
Bang Heri mengungkapkan, dulu ia merasa sulit untuk berkomunikasi dengan umat Nasrani. Tapi hari ini menjadi sangat terbuka, bahkan masih ada beberapa elemen masyarakat yang belum, termasuk nanti sore akan deklarasi dengan 100 orang Cendekiawan Kristiani di Posko Pemenangan RiSol.
“Ini sekaligus meneguhkan, bahwa saya dan Bang Sholihin yang pertama akan komitmen menjadikan Bekasi Kota toleransi, yang kedua kita akan membangun Bekasi bersama – sama, berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat,”ucapnya.
Ke depan, kata dia, banyak yang perlu diberesin di Kota Bekasi, pertama dari aspek ekonomi dengan banyaknya jumlah pengangguran. Kedua dari aspek infrastruktur, karena hari ini masih banyak jalan – jalan yang perlu dirapikan dan diperbaiki. Kemudian, adanya jual beli jabatan yang merajalela di dunia birokrat dalam jajaran pemerintahan, sehingga berimbas kepada timbulnya Pungutan Liar (Pungli), pelayanan tidak baik dan lainnya.
“Pemimpin ke depan ini tidak mau lagi berurusan dengan hukum. Maka saya dan Bang Sholihin punya komitmen menegakkan bangunan birokrat ini dengan “Good Government and Clean Government” tata cara pemerintahan yang bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Itu yang paling dahsyat! dengan kita selesaikan, mudah-mudahan dengan akarnya kita selesaikan, imbas ke bawahnya akan lebih baik lagi dan bisa dirasakan oleh masyarakat Kota Bekasi,”bebernya.
Bang Heri optimis, dengan 17 program janji politik Heri – Sholihin akan membuat pembangunan di Kota Bekasi semakin Maju dan Bermartabat.
“Saya optimis, karena apa yang terangkum dalam 17 program itu adalah hasil antara saya dan Bang Sholihin keliling se Kota Bekasi. Dari berbagai persoalan yang kami dengar kami rumuskan, setelah dirumuskan jadilah 17 komitmen janji politik itu. Kalau ada yang yang belum tertampung silahkan mengusulkan, karena ini masih sangat mungkin ada pengurangan atau penambahan,”pungkasnya. (RAN)
Leave a Reply