Fogging Katana Kebalen: Nyamuk Aedes Aegypti Musnah, Penyakit DBD Tuntas

Katana Kebalen melakukan pengasapan (fogging) di lingkungan RT 02/01 Kp.Kebalen Kelapa tiga.

BABELAN – Katana Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan melakukan antisipasi penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), yakni dengan memberikan imbauan menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan pengasapan (fogging) sarang nyamuk aedes aegypti.

Ketua Kelurahan Tangguh Bencana (Katana) Mardi mengatakan, kegiatan fogging menyasar area publik dan rumah di lingkungan permukiman penduduk RT 02/01 Kp.Kebalen Kelapa Tiga.

“Fogging ini sebagai wujud perhatian dan kewaspadaan terhadap penyakit DBD,” ungkap Mardi, Rabu (01/06/2022).

Fogging, papar dia, dilakukan
tidak hanya di lingkungan permukiman dan rumah penduduk, tetapi juga di ruang-ruang publik yang ada di wilayah RT 02/01.

Menurut dia, hal tersebut lantaran tidak menutup kemungkinan nyamuk aedes aegypti bersarang di ruang-ruang publik itu.

“Sasaran fogging adalah upaya dalam pencegahan penyakit DBD dengan menyasar semua titik tempat sarang nyamuk,” ucap dia.

Kegiatan fogging juga untuk ikut berperan dalam mencegah atau menghindarkan bahaya DBD.

“Kami senantiasa melakukan berbagai upaya pencegahan dan menyelamatkan warga dari penyakit DBD,” sebut dia.

Gotong royong dan kepedulian sosial menjadi prinsip utama Katana Kebalen.

Ketua RT 02/01 Nalim mengapresiasi fogging yang dilakukan Katana Kebalen di lingkungan yang dipimpinnya.

“Kami mewakili warga yang berjumlah 260 KK mengucapkan terima kasih kepada Katana Kebalen yang sudah peduli melakukan fogging di sini,” terang dia.

Dengan fogging ini, kata Nalim, diharapkan lingkungannya terhindar dari sarang nyamuk aedes aegypti penyebab penyakit DBD.

“Nyamuk aedes aegypti musnah, penyakit DBD tuntas,” tandas Nalim.

Untuk diketahui, fogging yang dilakukan Katana Kebalen merupakan rangkaian kegiatan rutin dan digelar untuk yang kesekian kalinya di lingkungan.

Gotong royong dan kepedulian sosial menjadi prinsip utama bagi Katana Kebalen. (RED)

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*