BEKASI UTARA – Bebarengan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H, Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur yang terletak di Jalan Mukhtar Tabrani, Kaliabang, Bekasi Utara, menjadi Ponpes pertama di Jawa Barat yang memiliki Minimarket Umat Rejaning Karyo (Ureka).
Peresmian minimarket dilakukan oleh anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Habib Muhammad Luthfi bin Yahya yang hadir dengan didampingi adik angkatnya Hercules Rosario Marshal dengan pengawalan ketat organisasi GRIB Jaya dan Banser NU.
Pengasuh Ponpes An-Nur, Ustad Ahmad Ustuchri yang juga anggota DPRD Kota Bekasi mengungkapkan, kehadiran Habib Luthfi bin Yahya ke Pondok Pesantrennya merupakan sebuah kehormatan.
“Karena telah beberapa-kali kami mengundang beliau, tapi apa daya pandemi menghalangi. Tapi atas perantara peresmian Minimarket Ureka hari ini, beliau sudi rawuh ke Ponpes An-Nur,” ujarnya usai kegiatan peresmian, Selasa (19/10/2021).
Politisi PKB ini memaparkan, Minimarket Ureka merupakan sebuah koperasi yang diinisiasi oleh Habib Luthfi bin Yahya, kemudian dilanjutkan oleh eks Bupati Pekalongan Asip Kholbihi sebagai Ketua Ureka Nasional. Minimarket Ureka akan melayani kebutuhan para santri dan menampung produk-produk pesantren serta produk UMKM untuk membangkitkan ekonomi nasional di tengah Pandemi Covid-19.
“Insha Allah dalam jangka waktu 2 tahun akan dibangun 110 minimarket di seluruh Indonesia. Bahkan di 2022 akan ditambah lagi 1000 minimarket. Minimarket khusus berdiri di pondok pesantren untuk melayani kebutuhan santri dan lingkungan pesantren,”terang Ustuchri.
Lebih lanjut anggota Komisi I DPRD ini juga mengungkapkan, Kota Bekasi akan segera memiliki Peraturan Daerah (Perda) Pesantren, di mana Perda Pesantren merupakan turunan inspirasi dari Undang-Undang Pesantren yang saat ini sedang dalam proses akhir pengodogan.
“Mudah-mudahan keberkahan atas kedatangan Maulana Habib Luthfi menjadi keberkahan buat Kota Bekasi yang sedang mengarap Perda Pesantren. Alhamdulillah sudah finalisasi, semoga bulan ini kita bisa sahkan dan jadi kado istimewa bagi Hari Santri Nasional,” ujarnya mengakhiri. (RAN)
Leave a Reply