BABELAN – Lurah Bahagia, Kecamatan Babelan, Najmuddin meminta pemudik untuk tidak membawa pendatang baru, apalagi tanpa keahlian, saat kembali ke Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.
“Penduduk Bahagia sudah padat, kalau warga Bahagia yang mudik membawa anggota keluarga akan menambah padat penduduk Bahagia,” kata Najmuddin saat berbincang dengan Bekasi Ekspres, Rabu (21/6/2017)
Menurut Najmuddin, warga Babelan yang membawa anggota keluarganya saat kembali ke Babelan umumnya yang bekerja di sektor informal dan anggota keluarga yang dibawa umumnya tidak memiliki keahlian sehingga akan menambah beban.
Babelan sebagai Kecamatan besar, kata dia, tidak tertutup bagi pendatang baru, tapi pendatang baru yang memiliki keahlian sehingga dapat mencari pekerjaan yang layak.
Ia menjelaskan siapapun pendatang, sudah harus memiliki tempat tinggal dan pekerjaan. Pendatang, kata dia, tidak boleh menjadi pengangguran di Babelan.
“Siapapun yang bawa keluarga dari kampung halaman ke Bahagia, yang paling penting ada kepastian tempat tinggal, jenis usahanya,” ungkapanya
Najmuddin menambahkan pertambahan penduduk erat kaitannya dengan perekonomian suatu kota dan keamanan ketertiban suatu wilayah. Ia mendorong siapapun yang datang ke Babelan agar mandiri.
“Justru kesini harusnya berinvestasi. Jualan misalnya,” ungkapnya. (GUN)
Leave a Reply