BEKASI SELATAN – Antisipasi berkembangnya jentik nyamuk aedes aegypty sebagai nyamuk pembawa virus pembawa virus Demam Berdarah Dengue (DBD), Kantor Samsat Kota Bekasi melakukan pengasapan (fogging) di seluruh kerja, pengasapan dilakukan usai jam pelayanan, menggunakan mesin fogging milik Samsat Kota Bekasi.
“Kita libatkan seluruh anggota untuk melakukan aksi bersih dan fogging,” kata Kanit STNK Samsat Kota Bekasi, AKP Djuerni saat berbincang dengan Bekasi Ekspres, Rabu (8/2).
Ia mengatakan, pengasapan dilakukan guna mencegah sedini mungkin berkembangnya jentik nyamuk DBD di lingkungan Samsat Kota Bekasi.
Selain itu juga, dia juga meminta kepada seluruh anggota untuk selalu menjaga dan merawat kebersihan di ruang kerja masing-masing.
“Kalau lingkungan kerja sehat, seluruh personel juga ikut sehat. Maka tugas pelayanan dapat dilakukan secara maksimal,” tuturnya.
Dijelaskannya, pengasapan dilakukan mulai dari lantai 1 dan 3 serta di sejumlah titik yang dinilai rawan menjadi tempat berkembangnya nyamuk DBD.
Seperti di tempat genangan air dan selokan, gudang, mushola, ruang pelayanan, ruang cek fisik, ruang tata usaha, kantin, toilet, hingga ke taman.
“Tidak ada tempat untuk bersarang nyamuk DBD, semuanya kita fogging dan dibersihkan,” tegasnya.
Tak hanya itu, guna mengantisipasi berkembangnya rayap di ruang arsip kendaraan, Samsat Kota Bekasi juga melakukan fumigasi. Fumigasi arsip, kata dia merupakan pembasmian rayap dan binatang lainnnya dengan menggunakan bahan kimia. Seperti rayap, kecoa, ngengat, semut, kutu langsung mati. (GUN)
Leave a Reply