Aparatur Jatimurni Pra Musrenbang di Cisarua Bogor

KOMPAK: Peserta foto bareng dan terlihat kompak paska penandatanganan berita acara usulan prioritas dari masing-masing RW.

BOGOR – Sebelum dilaksanakannya musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), aparatur Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, terlebih dahulu melakukan kegiatan Pra-musrenbang di Hotel Grand Prioritas Cisarua Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13-14/01/2018).

Lurah Jatimurni, H Mohamad Ali menjelaskan, pertama bahwa pelaksanaan pra-musrenbang dilakukan dengan tujuan untuk persiapan kegiatan musrenbang tingkat kelurahan.
Kedua agar semua usulan mendapat pertimbangan matang terkait penentuan skala prioritas. Ketiga setiap pembahasan akan lebih fokus dengan harapan mendapat hasil yang maksimal.

Lanjut Ali, pelaksanaan pra-musrenbang di luar daerah merupakan bentuk kesepakatan dari pengurus LPM, BKM, RW, RT dan unsur lembaga lainnya.
Pra-musrenbang menjadi musrenbang sebagai sarana yang sangat penting guna penentuan kebijakan di lembaga eksekutif dan legislatif dalam menentukan arah pembangunan tahun 2019 yang betul- betul dibutuhkan oleh masyarakat.

Usulan prioritas yang diajukan pada pra-musrenbang tahun anggaran 2019 ada 32 kegiatan dengan menelan biaya Rp 34 milyar. Kemudian usulan tambahan ada 156 kegiatan dengan total biaya Rp 115 milyar. Namun yang tidak kalah pentingnya, kata dia, usulan – usulan tersebut harus masuk ke e-musrenbang, mengingat seluruh pelakasanaan pembangunan sosial kemasyarakatan beranjak dari semua usulan- usulan yang telah dimasukan ke dalam e-musrenbang

Dijelaskan, dari usulan yang sudah masuk dalam pra-musrenbang akan dimantapkan dalam pengambilan keputusan akhir pada kegiatan musrenbang.
Untuk kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2018 di wilayah Kelurahan Jatimurni, papar dia, ada 11 kegiatan dengan nilai Rp 8,7 milyar. Diantaranya 30 bidang fisik dan infrastruktur, kemudian 12 bidang dari Program P3BK .

Untuk usulan yang belum terakomodir, kata fia, supaya diajukan kembali ke dalam usulan skala prioritas yang bisa dilaksanakan atau diakomodir oleh dinas- dinas terkait atau melalui aspirasi anggota dewan.

“Kalau sumber dana kegiatan pra-musrenbang diperoleh dari partisipasi seluruh pengurus yang hadir dalam kegiatan ini,”jelas lurah.

Hadir Camat Pondok Melati, Ika Indah Yarti, Anggota DPRD Kota Bekasi, H. Edi S.Sos dan Shodikin SH,
pengurus RW, RT, LPM, BKM, Kader PKK seta kader posyandu.(YAT)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*