CIKARANG TIMUR – Warga Desa Jatibaru, Kecamatan Cikarang Timur mengeluhkan tidak adanya palang pintu perlintasan rel kereta api (KA). Pasalnya, warga khawatir akan menjadi korban tertabrak kereta api, apalagi perlintasan yang berada di jalan menuju Desa Jatibaru kerap terjadi kecelakaan.
Iwan(38), warga Jatibaru menuturkan, keberadaan palang pintu di perlintasan rel kereta api memiliki fungsi vital bagi keselamatan para pengendara.Menurutnya palang pintu untuk menghindari agar para pengendara tidak sembarang menerobos melintasi rel saat kereta api sudah dekat.
“Ya setiap melintas kita takut. Kan kita tidak hafal jam berapa kereta api akan melintas. Di sini sering terjadi mobil maupun motor tertabrak kereta api yang melintas,” ungkapnya, Rabu (6/9).
Hal senada disampaikan Mian (30), perlintasan rel itu terdapat banyak kendaraan yang melintas.Untuk itu dia berharap akan adanya pembangunan palang pintu.Tujuannya, kata dia, untuk mengantisipasi agar tidak ada lagi korban tertabrak kereta api.
“Kadang saya sering jaga bersama kawan – kawan membantu warga Jatibaru yang akan melintas di perlintasan kereta api, ujarnya.(FUL)
Leave a Reply