CIKARANG SELATAN – Terdengar dadakan bunyi alarm stelling di Markas Korem 051/Wkt. Ini menandakan bahwa ada suatu keadaan darurat dan bahaya, Prajurit TNI dan ASN Personel Korem051/Wkt, tiba-tiba berlarian keluar dari ruangan menuju gudang senjata, Jum’at (25/8).
Kegiatan alarm setelling ini dilakukan secara mendadak, dan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya, karena memang panggilan ini untuk melatih kesiapan anggota dalam pengamanan pangkalan Makorem terutama pada saat terjadi situasi darurat.
Jika tingkat kerawanan keamanan terhadap markas pangkalan dan juga masyarakat meningkat, maka kepekaan dan ketanggapan anggota dalam menyikapi perkembangan situasi dan kondisi di sekitarnya sangat dibutuhkan.
“Latihan alarm stelling ini, dilaksanakan bertujuan untuk menguji kesiapan dan personel Makorem 051/Wkt dalam mengantisipasi ancaman dan gangguan yang terjadi, sehingga seluruh personel dapat berkumpul dengan cepat serta dapat segera melakukan tindakan sesuai protap satuan,” ujar Perwira Seksi Latihan Korem 051/Wkt Mayor Inf Deden Kurniawan.
Menurutnya, kegiatan alarm stelling yang dilatihkan antara lain alarm steling dimana anggota mengambil posisi dengan bersenjata lengkap menunju pangar satuan dan melakukan seteling sesuai tempat yang telah ditentukan, hal tersebut diumpamakan apabila terjadi serangan musuh dari luar.
“Seluruh personel dengan bersenjata lengkap selanjutnya siap bergerak menunggu perintah,” tandasnya. (GUN)
Leave a Reply