Ratusan Warga Miskin Jatikarya Terima Kartu BPNT Kemensos

TERIMA KARTU BPNT: Warga miskin di Kelurahan Jatikarya saat menerima Kartu BPNT dari Kemensos.

JATIKARYA – Ratusan warga miskin Kelurahan Jatikarya berbondong-bondong datang untuk mendapatkan pembagian Kartu Bantuan Pangan Non Tunai berupa Kartu Keluarga Sejatera (KKS) oleh pemerintah melalui Kementrian Sosial yang dilaksanakan di aula Kelurahan Jatikarya, senin (24/7/2017). Pembagian KKS tersebut dilakukan oleh Bank BNI selaku operator pemberian bantuan pangan oleh pemerintah.

“Pembagian Kartu Keluarga Sejahtera yang diberikan oleh pemerintah sangat membantu, apalagi bantuan berupa pangan untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Nurhayati, warga RT 02/01 Kelurahan Jatikarya, Senin (24/7/2017).

Jenis bantuan yang diberikan berupa sembako bisa diambil setiap sebulan sekali. Hanya dengan dengan kartu KKS dengan saldo nominal Rp110.000 yang diberikan oleh pemerinta, bisa mengambil berbagai macam bahan sembako.

“Untuk saat ini baru bahan sembako berupa beras, gula dan minyak goreng yang bisa diambil,” singkatnya

Sementara, Kasie Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan (Kapermaspem) Kelurahan Jatikarya, Ferry Prihadi mengatakan, pembagian kartu BPNT ( Bantuan Pangan Non Tunai) yang diberi nama KKS dilakukan oleh Kementrian sosial bekerja sama dengan bank BNI dan Bulog. Pihak kelurahan, urai Ferry, hanya sebatas fasilitator untuk pembagian KKS bagi warga miskin.

“KKS ini diberikan kepada 200 KK lebih warga miskin yang terdapat di 9 RW dari 14 RW di wilayah Kelurahan Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna,” terang Ferry.

“Untuk tahap pertama, KKS telah dibagikan kepada 79 KK yang dilakukan bulan lalu, tahap kedua dibagikan kepada 127 KK,” tambahnya.

Ferri melanjutkan, untuk pengambilan bantuan pangan, warga bisa mengambil langsung di kantor Kelurahan Jatikarya pada hari Senin (31/7/2017).

“Setiap KK akan mendapatkan bantuan berupa Sembako (beras, gula dan minyak goreng). Untuk pendistribusiannya langsung oleh Bank BNI 46 bekerja sama dengan Bulog,” paparnya.

Ferry menjelaskan, penerima kartu BPNT datanya berasal dari Kementrian Sosial yang diverifikasi oleh Petugas TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) di wilayah Jatisampurna.

“Yang data petugas TKSK, kelurahan hanya memfasilitasi pembagian kartu program bantuan nasional,” ungkapnya.

Ke depan, urainya, apabila seluruh warga sudah meneriman Kartu Keluarga Sejahtera, maka dapat mengambil bantuan pangan ke toko yang telah ditunjuk oleh Dinas Sosial di wilayah Kecamatan Jatisampurna dan tidak perlu mengambil di keluarahan.

“Ke depanya, warga bisa langsung gesek di toko yang ditunjuk (Toko Bp Edi) yg berlokasi di Jatisampurna juga,” ujarnya mengakhiri wawancara.(JRO)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*