Dispenda Fokus Genjot Sisa Target PAD 2016

BEKASI TIMUR – Dinas Pendapatan Asli Daerah (Dispenda) Kota Bekasi harus bekerja keras untuk mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2016 sebanyak 1,6 trilyun.

“Hingga saat ini realiasi baru sekitar 1,4 trilyun sisa yang harus dikejar di akhir tahun ini masih banyak sekitar 207,7 milyar. Dan saat ini para UPTD sedang berjuang melakukan penagihan pajak,” ungkap Ali Fauzi yang juga sekretaris Dispenda Kota Bekasi, belum lama ini.

Dari data yang ada pada pekan ini di bulan Desember 2016, pajak reklame Dinas Pertamanan yang ditargetkan pada 2016 sebanyak 79.403.663.550 saat ini capaianya baru sekitar 38,71 persen atau sebanyak 30.734.559.123. Sisa target yang harus di capai 48,669.104.418.00

Hal yang sama juga terjadi pada pajak penerangan jalan umum dari Dinas Pertamanan, Pemakaman dan Penerangan Jalan umum. Target pajak tahun ini sebanyak 294,9 milyar dan saat ini baru tetcapai 76,68 persen atau sekitar 226,1 milyar dan sisanya masih menjadi beban yang harus di capai sebesar 68,7 milyar.

Di Dinas Perhubungan Kota Bekasi target pajak parkir sebanyak 27,6 milyar dan baru terealiasi sebesar 92,04 persen atau sekitar 25,4 milyar dan sisa target tahun ini sekitar 2,1 milyar rupiah.

Di Badan Pengelola Lingkungan Hidup Kota Bekasi untuk pajak air tanah target tahun ini sebanyak 11,5 milyar, realiasinya baru mencapai 93,36 persen atau 10,7 milyar dan kekurangan target hingga pekan ini sebanyak 764,5 juta rupiah lebih.

Untuk Pajak Bumi dan Bangunan tahun ini di target Pendapatan sebanyak 251,7 milyar capaianya sudah sekitar 99,69 persen atau 250 ,9 milyar dan sisa target sekitar 773,5 juta rupiah.

Pendapatan dari BPHTB tahun ini ditarget sebanyak 314,3 milyar capaian hingga saat ini 84,54 persen atau 265 ,7 milyar sisa target 48,6 juta rupiah.

Untuk retribusi jasa usaha hak aset daerah di target sebanyak 8,2 milyar baru tercapai sekitar 48,18 persen atau 3,9 milyar dan sisa target masih sekitar 4,2 milyar rupiah.

Dan target pendapatan dari retribusi perizinan tertentu sebanyak 59,3 milyar baru tercapai sekitar 76,68 persen atau 45,5 milyar sisa target hingga saat ini sebanyak 13,8 milyar rupiah.(RED)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*