
Bekasi Selatan – Setiap tanggal 12 Rabiul Awal pada penanggalan Hijriah, masyarakat muslim dunia, khususnya di Indonesia juga ramai merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Beragam kegiatan pada perayaan Maulid Nabi diselenggarakan oleh umat Muslim, tak ketinggalan di Kota Bekasi, yang turut merayakannya sebagai bentuk kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi dihadapan Ulama dan Tokoh Masyarakat, mengatakan bahwa pada perayaan Maulid Nabi tahun 2016 ini, merupakan momentum besar para umat muslim di Kota Bekasi untuk tetap menjaga iklim kehidupan yang toleransi.
“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, sebaiknya jangan kita jadikan acara tahunan yang seremonial saja, tetapi harus memiliki misi dan strategi yang kuat seperti yang dicontohkan oleh Baginda Rasulullah SAW, Nabi Muhammad SAW pada kehidupannya dulu, yang rajin beribadah ke masjid, menjaga ukhuwah islamiah, mempertembal iman serta islam, dan menjaga toleransi umat beragama,” ujar Rahmat Effendi dalam sambutnya di Yayasan Al Kahfi, Mushola Al – Ikhlas, RW 12, Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, belum lama ini.
Sebagai, pemimpin daerah terpilih saat ini, Rahmat berharap masyarakat dapat membangun Kota Bekasi bersama-sama.
“Saya selaku Walikota Bekasi menginginkan iklim Kota Bekasi yang damai, jauh dari ego sektoral. Masih banyak kekurangan, namun saya dan pak Ustad Ahmad Syaikhu terus berupaya menata dan menjaga Kota Bekasi yang kita cintai ini. Tentu semua yang Pemkot lakukan tidak akan berjalan baik tanpa adanya dukungan dan kebersamaan masyarakat untuk membangun,” kata Rahmat.
“Mari, melalui Maulid Nabi Muhammad 2016, saya mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan antara sesama, menjaga Ukhuwah diantara kita, agar senantiasa mendapatkan barokah dan karunia dari Allah SWT,” sambung Rahmat.
Rahmat, juga tidak lupa memberitahukan beberapa pembangunan yang sudah dicapai, diantaranya adalah Stadion Patriot Chandrabhaga, Gedung 8 lantai RSUD Kota Bekasi, yang diperuntukan untuk pengobatan tanpa kelas.
Selain itu, ia juga menambahkan bahwa pengobatan gratis bagi masyarakat Kota Bekasi berpenghasilan di bawah UMK dengan cukup membawa Kartu Keluarga (KK) ke 39 Rumah Sakit Swasta dan RSUD di Kota Bekasi.
“Manusia tidak ada yg sempurna, namun saya dan pak ustad akan terus bekerja, bekerja, bekerja, dan bekerja, demi mewujudkan Bekasi yang Maju, Sejahtera dan Ihsan,” kata Walikota.
Sementara itu Ketua Yayasan Al – Kahfi Ustad. Husein Usman mengapresiasi kehadiran Wali Kota Bekasi dalam ikut mensyiarkan Maulid Nabi SAW.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada pak walikota, yang telah hadir bersama jamaah dalam kegiatan Maulid Nabi,” ucapnya.
Ustad Husein pun mengingatkan semangat dari makna Maulid Nabi, yakni mengingat perjuangan Nabi dalam memperjuangkan Islam di tanah arab dan diteruskan melalui para wali di seluruh penjuru negeri.(BOY)
Leave a Reply