Tawuran, Seorang Pemuda Tewas Tertusuk

Korban Muhammad Yusuf Ardiansyah

TAMBUN SELATAN – Seorang pemuda tewas dengan luka tusuk akibat terlibat tawuran di Kampung Gede RT 01/20, Desa Setiamekar, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Minggu (27/11) dini hari. Korban, Muhammad Yusuf Ardiansyah (24), tewas dengan luka tusuk sebanyak tiga kali di bagian dadanya.

“Korban tewas di lokasi karena menderita luka tusuk di dadanya,” kata Kapolsek Tambun AKP Bobby Kusumawardhana.

Menurut dia, tawuran antar pemuda ini dipicu karena persoalan sepele. Pemuda dari Rawa Aren, Tambun, sedang melintas di Kampung Gede Kecamatan Tambun. Tiba-tiba terjadi saling ejek antar keduanya hingga terlibat percekcokan. Bahkan, warga setempat sudah melerainya dan mereka akhirnya pergi.

Saat pemuda dari Rawa Aren hendak membubarkan diri, salah satu pemuda dari kelompok itu mengancam pemuda Kampung Gede untuk menunggu di lokasi. Beberapa menit kemudian, belasan pemuda dari Rawa Aren kembali ke lokasi dan langsung menyerang dengan senjata tajam secara membabi buta. Pemuda dari Kampung Gede langsung berhamburan menyelamatkan diri. Sayangnya, korban Yusuf yang sedang duduk di lokasi tak sempat menyelamatkan diri.

Alhasil, korban Yusuf langsung terkapar saat senjata tajam menusuk dadanya. Sebab, mereka menyerang secara liar, sehingga korban yang duduk tidak sempat kabur. Hingga saat ini, kata dia, polisi tengah menyelidiki kasus tersebut dengan meminta keterangan saksi dari kedua kelompok.

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi, AKP Kunto Bagus menambahkan, telah meminta jajaran Bhabinkamtibmas agar meningkatkan kegiatan penyuluhan kepada para siswa tentang bahaya narkoba dan tawuran di wilayah Kabupaten Bekasi.

“Harus ada penyuluhan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya.

Kunto juga meminta peran serta masyarakat untuk menekan aksi tawuran antar pelajar. Misalnya, menggiatkan siskamling atau pengawasan di lingkungan rumahnya. Dengan begitu, bila ada perkumpulan remaja yang berpotensi akan menggelar aksi tawuran, bisa dibubarkan.

Sementara itu, sehari pasca kejadian tawuran, Kapolres Metro Bekasi, Kombespol Asep Adi Saputra, menyambangi keluarga korban tawuran. Kapolres yang baru hari pertama menjabat di Kabupaten Bekasi itu, mendatangi kediaman keluarga korban (Muhammad Yusuf Ardiansyah) di Kampung Kedung Gede, RT 05/06, Desa Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Minggu siang (27/11), sekitar ā€ˇpukul 11.30 WIB, sesaat sebelum korban dimakamkan.

“Saya menyampaikan rasa bela sungkawa serta prihatin atas terjadinya peristiwa tawuran antar pemuda yang menewaskan rekan kita, Muhammad Yusuf Ardiansyah,” ucapnya.

Ia juga mengimbau agar warga tidak melakukan serangan balasan dan mempercayakan persoalan ini kepada pihaknya. “Percayakan persoalan ini kepada Polri dan semoga kejadian ini menjadi pengalaman buat kita semua dan menjadi yang terakhir,” pungkasnya.(ONE/FUL)

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*